Ada Berapa Jenis Topologi Dalam Jaringan

Ada berapa jenis topologi dalam jaringan memang menjadi pertanyaan penting bagi pengguna komputer. Pasalnya topologi menjadi salah satu alat penting yang mendukung adanya jaringan komputer. 

Komputer adalah salah satu teknologi yang paling banyak digunakan saat ini. Seringnya, alat ini digunakan untuk bekerja pada area perkantoran dan sekolah. 

Komputer memiliki fitur canggih yang mendukung pekerjaan umat manusia. Dengan berbagai kecanggihan itulah menjadikan komputer ini banyak digunakan dan diakses. 

Namun, semakin banyak komputer yang digunakan pada satu ruangan, maka semakin besar pula jaringan yang dibutuhkan untuk mendukung lalu lintas internet supaya cepat dan stabil. Maka itu, dibutuhkan yang namanya topologi jaringan komputer untuk mengatasi hal ini.

Apa yang Dimaksud Dengan Topologi Jaringan?

Ada berapa jenis topologi dalam jaringan

Topologi jaringan adalah suatu cara yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya. Penghubungan ini biasanya menggunakan kabel maupun nirkabel. 

Topologi jaringan ini memiliki fungsi sebagai penghubung komputer. Komputer yang saling terhubung dan berkaitan ini akan memberikan dampak yang baik. 

Salah satu dampaknya adalah komputer menjadi lebih efisien untuk mentransfer data. Selain itu, komputer yang saling terhubung akan memiliki jaringan yang aman dan stabil. 

Komputer yang saling berkaitan ini biasanya digunakan pada bidang sekolah atau perkantoran. Pada kedua area tersebut, sering terjadi proses transfer data, sehingga pembentukan topologi jaringan sangat diperlukan. 

Maka, jelas sekali bahwa topologi jaringan berperan penting dalam dunia komputer. Proses transfer data yang cepat dan jaringan yang stabil menjadi kelebihan bagi topologi ini. 

Ada Berapa Jenis Topologi Dalam Jaringan

Dalam suatu ruang ketersediaan sebuah komputer pastilah berbeda-beda, maka itu pemilihan sebuah topologi perlu diperhatikan supaya bisa mendukung transfer data yang maksimal. 

Di bawah ini adalah beberapa pilihan topologi jaringan yang bisa kalian coba. 

Topologi Star

Sesuai dengan namanya, topologi star berbentuk seperti bintang. Topologi ini memiliki server yang langsung melayani komputer client satu per satu. 

Kelebihan dari topologi star ini adalah jika terdapat salah satu client yang mati, makan komputer client lain akan tetap hidup. Hal ini karena sesama client tidak saling memberi dampak. 

Topologi Bus

Topologi bus merupakan salah satu topologi yang lebih sederhana. Biasanya penghubungan topologi ini menggunakan bantuan kabel coaxial. Kabel coaxial ini dipasang sepanjang komputer client. 

Kelebihan dari topologi ini adalah penambahan client yang mudah dilakukan, sangat sederhana dan mudah untuk digunakan. Terakhir, topologi ini memiliki biaya pemasangan yang murah. 

Topologi Ring

Topologi ini biasa disebut juga dengan cincin. Topologi ring merupakan jaringan yang menghubungkan antar komputer dalam posisi melingkar. 

Pada umumnya, topologi ring ini hanya menggunakan LAN card untuk menghubungkan dan dipasang pada masing-masing komputer. 

Kelebihan dari topologi ini adalah memiliki performa yang baik, biaya instalasi yang murah dan pemasangannya mudah dilakukan. 

Topologi Mesh

Topologi mesh merupakan salah satu topologi yang biasa digunakan pada ruangan yang memiliki banyak komputer. Jaringan ini menggunakan kabel single. 

Penggunaan kabel tunggal ini membuat pengiriman data antar komputer menjadi lebih cepat dan aman. Pengiriman file atau data dalam topologi ini tidak melalui HUB. 

Kelebihan dari topologi ini yaitu bandwidth nya cukup besar, keamanan pada topologi mesh sangat tinggi, dan tidak akan terjadi error saat pengiriman data karena memiliki jalur pengiriman yang beragam. 

Kesimpulan

Ada berapa jenis topologi dalam jaringan sudah dibahas pada tulisan di atas. Bagi kalian pengguna komputer, pasti harus memahami tentang topologi dengan sebaik mungkin. 

Topologi memang memiliki kegunaan yang vital dalam dunia komputer. Akses yang nyaman dan stabil juga ditentukan dengan adanya topologi yang benar dan baik. 

Pastikan untuk menggunakan topologi yang sesuai dengan berapa banyak perangkat komputer yang tersedia di kantor atau sekolah tempat kalian bekerja. 

Berbagi :